Cara membersihkan terpal berlapis PVC dengan 5 langkah mudah.

Oct 17, 2022

9 November 2021

Ingin tahu apakah terpal bisa dibersihkan dengan pembersih biasa?


Tidak terlihat lagi, Anda telah datang ke tempat yang tepat. Terpal berlapis PVC adalah investasi yang bagus, dan membantu melindungi barang-barang Anda; jadi wajar saja untuk memberikan perawatan agar kondisinya tetap baik.


Pertama, penting untuk memahami sifat terpal vinil berlapis PVC.


Terpal ini memiliki inti poliester di bagian inti dan lapisan PVC di bagian luar; properti ini membuat terpal tahan air, UV, jamur dan api sekaligus membuatnya fleksibel dan mudah ditangani. Oleh karena itu, perlu diketahui bahwa karena komposisi kimianya dapat rusak jika dibersihkan dengan bahan abrasif.


Pentingnya membersihkan terpal


Pembersihan terpal secara teratur akan memperpanjang umurnya dan membantu mencegah penumpukan kontaminan lingkungan seperti kotoran dan kotoran hewan, serta penumpukan jamur dan zat lain yang menyebabkan terpal rusak dan menua sebelum waktunya.


Pemeliharaan preventif sangat penting untuk melindungi terpal berlapis PVC karena memperlambat proses degradasi dan memperpanjang penggunaan optimalnya.


Langkah-langkah membersihkan terpal


1. Sebarkan terpal di atas permukaan yang rata dan bersih, lalu siram


Sangat penting untuk meletakkan terpal di permukaan yang bersih dan rata, singkirkan batu atau benda apa pun yang dapat merusaknya. Setelah terpal dibuka gulungannya, pertama-tama semprotkan air ke atasnya untuk menghilangkan kotoran atau kotoran, lalu diamkan selama 5-10 menit.


2. Bersihkan terpal secara manual dengan serat lembut tanpa merusak film plastik


Jika Anda menemukan beberapa noda yang tidak akan hilang dengan air, ambil serat yang lembut dan oleskan noda tersebut hingga hilang. Untuk langkah ini, Anda bisa membersihkan terpal dengan sabun lembut yang tidak mengandung bahan abrasif. Jauhkan terpal dari jenis tiner atau pelarut apa pun.


3. Keringkan bahan dengan fiber saat dibersihkan


Untuk menghindari kerusakan bahan, penting untuk menyeka kelebihan air dan tidak membiarkan air terendam terlalu lama atau akan mempengaruhi daya tahan terpal.


4. Jika ada penumpukan kotoran, berikan tekanan lebih untuk menghilangkan noda sepenuhnya


Saat menghilangkan aspal atau noda minyak yang sangat kuat, gunakan degreaser biodegradable berbahan dasar air atau pelarut alifatik untuk menghindari kerusakan permukaan terpal dan menjadikannya hasil akhir yang lebih buruk. Jangan pernah menggunakan pelarut (aseton, tiner, mineral spirit) karena ini akan merusak film plastik yang memaparkan penguat poliester, mempercepat proses degradasinya; hindari juga sikat dan serat logam.


5. Setelah selesai, Anda dapat melakukan gerakan ketiga dengan air untuk mengeringkan semuanya secara menyeluruh sebelum disimpan.


Langkah terakhir ini sangat penting karena jika terpal belum benar-benar kering dan sebagian terpal basah saat disimpan, jamur dapat tumbuh di terpal sehingga mempengaruhi keawetan dan pemanfaatannya secara optimal. Selain itu, penting untuk menjaga agar minyak, kotoran, dan kotoran lainnya tidak menumpuk di terpal untuk mencegah kerusakan yang diharapkan.


Tips Perawatan Tambahan:


Agar terpal Anda tetap dalam kondisi prima, Anda disarankan untuk menyimpannya di tempat yang berventilasi dan kering.

Jangan menginjak kain dengan sepatu yang salah saat membersihkan karena dapat merobek atau merusak kain.

Catat waktu Anda memberikan perawatan untuk terpal. Sebaiknya lakukan langkah-langkah tersebut minimal 6 bulan sekali untuk memperpanjang daya tahan terpal.


Anda Mungkin Juga Menyukai